Jumat, 06 April 2012

Percakapan

"Lagi apa?"
"Baru beres nonton film"
"Oya? Film apa?"
"Judulnya Hanamizuki, rekomendasi dari temen. Katanya sih seru, tapi ternyata engga."
"Loh? Ga seru kenapa? Biasanya kamu suka film-film Jepang. Yang katamu bisa jadi penyemangat."
"Kali ini ngga, walaupun tetap ada hikmah yang bisa diambil. Tapi jalan ceritanya aku ga suka."
"Kenapa?"
"Kepo banget sih. Tonton aja sendiri."
"Ga mau. Paling film menye-menye khas anak cewe. Ujungnya peluk-pelukkan. Basi."
"Ya terus kenapa mau tau?"
"Penasaran aja. Apa yang bikin kamu punya statement film itu ga seru.", karena kamu selalu punya sisi yang berbeda dalam menanggapi sesuatu. Dan itu yang bikin aku suka kamu.
"Soalnya di situ si pemeran utama cowo masih ga bisa ngelupain pemeran utama cewe, padahal dia udah nikah. Walaupun si istri pada akhirnya minta cerai, tapi tetep aja apapun alasannya, kamu ga bisa sayang sama dua orang sekaligus."
"Yaa.. Inilah kamu. Ga heran kalau nonton film selalu emosi duluan."
"Emang aku kenapa?"
"Kamu selalu mikirin perasaan orang lain. Yang penting kan akhir dari cerita si pemeran utama."
"Aku memperlakukan seseorang sebagaimana aku ingin diperlakukan."
"Aku suka kamu"
"Perlakukan pacar kamu sebagaimana kamu ingin aku memperlakukanmu."

*annytasumarya signed out*

"Yaa.. Inilah kamu."

*zaenurrahman signed out*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar